Aplikasi Pemutar Musik Android

Aplikasi Pemutar Musik Android

Posted on

Neetaku – Service streaming lagu seperti Spotify, JOOX dan YouTube Music memang tawarkan daftar lagu yang komplet, tetapi semua berbayar dan makan banyak paket, terlebih bila ditata ke kualitas streaming paling tinggi. Sebagai alternative, ada banyak aplikasi pemutar musik android yang sangat menarik, yang selainnya gratis memberikan dukungan setel lagu secara off-line dan bebas ongkos abonemen.

Aplikasi Pemutar Musik Android Terbaik

Baik tanpa perlu lama-lama kembali, berikut 7 aplikasi pemutar musik android off-line terbaik. Cek it out!

1. AIMP

AIMP sebagai salah satunya aplikasi pemutar musik android off-line terkenal yang memberikan dukungan bermacam pola file lagu seperti FLAC, MP3, M4A, WAV dan banyak. Dari sisi support pola yang termasuk komplet, AIMP sediakan bermacam pilihan penyesuaian dan topik.

AIMP sendiri punyai design UI yang simpel dan gampang dinavigasikan. Sama dengan umumnya aplikasi pemutar lagu, AIMP punyai feature equalizer bawaan untuk atur frekwensi audio tertentu seperti keinginan. Yang kurang dari AIMP, kemungkinan hanya ketidakoptimalan saat berjalan pada HP dengan MIUI.

2. BlackPlayer

BlackPlayer sebagai aplikasi pemutar musik android off-line yang sederhana tetapi menawan. Bersama dengan UI yang tidak amburadul, BlackPlayer tawarkan equalizer, widget, editor tag ID3, topik (font, warna dasar dan animasi dapat dikustomisasi) dan support untuk mayoritas pola file lagu.

Ini prima buat mereka yang menyukai dengan aplikasi minimalis. BlackPlayer dapat didownload dan dipakai dengan gratis, tetapi ada versus pro yakni BlackPlayer EX yang tawarkan semakin banyak feature. Tetapi untuk sekedar dengar lagu saja, versus gratis telah lebih dari cukup.

3. DoubleTwist Music Player

Keseluruhannya, DoubleTwist Music Player sebagai aplikasi pemutar musik android off-line yang baik dan pantas dipakai. Versus gratisnya mempunyai semua sejumlah fitur basic dimulai dari support untuk membikin playlist, bermacam pola file lagu, UI sederhana dan support Chromecast dan Android Auto. Untuk yang berminat untuk feature lebih komplet, ada add-on yang menambahkan support Apple AirPlay yang dapat diperoleh secara terpisah, atau versus premium yang menambahkan beberapa feature lain seperti SuperSound, equalizer, topik, support Apple AirPlay dan banyak.

4. Musicolet

Musicolet menarik karena datang dengan beberapa feature yang jarang-jarang diketemukan di aplikasi pemutar musik android lain. Beberapa salah satunya seperti kapasitas file yang kecil sekitaran 5MB saja, support membuat queue lebih satu dan UI yang super enteng.

Selain itu, Musicolet mempunyai sejumlah fitur lain seperti equalizer, editor tag, support untuk memberikan lirik, widget dan banyak. Ini benar-benar direferensikan, karena di lain sisi, pun tidak mempunyai pilihan pembelian dalam aplikasi untuk feature extra atau iklan, karena betul-betul dapat dipakai seutuhnya secara off-line.

5. Phonograph

Ada tiga kata yang pas untuk memvisualisasikan Phonograph yakni sederhana, enteng dan gampang dipakai. Aplikasi ini diberi dengan UI berpenampilan Materail Desain yang simpel serta pemakai bisa juga menukar topik seperti yang diharapkan.

Selain itu, ada juga sejumlah fitur lain seperti integratif langsung dengan Last.fm, editor tag, membuat dan mengubah playlist, menambahkan widget ke home screen dan banyak. Phonograph sangat simpel dan dianjurkan buat mereka yang cuma ingin dengarkan lagu dan tidak perlu kebanyakan feature tidak penting.

6. Stellio

Stellio sedikit dijumpai tetapi secara mengagetkan menjadi salah satunya aplikasi pemutar musik android off-line terbaik yang pantas untuk dicoba. Aplikasi ini diperlengkapi dengan beberapa fitur basic seperti membuat playlist dan mengubah topik sesenang hati, dari sisi sejumlah fitur hebat seperti lirik online yang dapat didownload untuk dipakai secara off-line.

Lalu, ada pula editor tag dan widget seperti umumnya aplikasi pemutar lagu yang lain. Stellio dapat didownload dengan gratis tetapi punyai versus berbayar atau premium yang hapus iklan dan menambah beberapa topik.

7. Pulsar Music Player

Yang paling akhir ialah Pulsar Music Player yang tawarkan beberapa feature seperti UI berpenampilan Material Design yang sederhana tetapi menawan, editor tag, playlist pandai, sleep timer dan integratif langsung ke Last.fm. Tidak itu saja, Pulsar memberikan dukungan Chromecast dan Android Auto – salah satunya yang terbaik di daftar ini.

Pulsar kemungkinan tidak punyai feature sekaya yang berbayar, tetapi ini pas untuk pemakai yang perlu aplikasi pemutar lagu minimalis dan enteng. Ada versus pro/premium yang tidak demikian mahal untuk yang tertarik, dengan beberapa feature tambahan.

Akhir Kata

Demikianlah pembahasan sekalian referensi aplikasi pemutar musik android off-line terbaik untuk Android. Semua aplikasi di atas dapat diketemukan di Google Play Toko dan dapat didownload dengan gratis dengan beberapa punyai versus premium yang opsional. Selamat mempraktikkan.