Hardisk external ialah media penyimpanan dengan kemampuan besar yang sifatnya portabel hingga mudah dibawa ke mana-mana.
Walau demikian, hal tersebut tidak terlepas dari permasalahan. Satu diantaranya hardisk sering tidak terdeteksi oleh netbook atau computer. Bila merasakannya, ada 5 langkah menangani hardisk external tidak bisa dibaca yang dapat Anda kerjakan sendiri.
Seiring berjalannya waktu, media penyimpanan beralih ke online dengan paket lumayan besar juga. Tetapi, Anda harus sedia data internet untuk simpan ataupun waktu mengunduhnya. Karenanya, hardisk external masih masih sering dipakai.
Hardisk umumnya dipakai untuk simpan beragam konten digital, baik itu document, photo, musik, video, sampai aplikasi. Besaran hardisk benar-benar bermacam. Tetapi, pemakaiannya berdasarkan keperluan pemakai.
Hardisk sama ukuran yang lebih kecil dapat Anda pakai bila perannya cuma untuk penyimpanan sebentar. Bila untuk simpan data personal atau portofolio kreasi dari sejak awalnya meniti karier, Anda kemungkinan perlu kemampuan hardisk yang besar.
Cara Mengatasi Hardisk Eksternal Tidak Bisa dibaca
Pemicu hardisk tidak bisa dibaca dapat beragam, dimulai dari kekeliruan sistem file, driver yang lewat waktu, partisi yang lenyap, sampai port USB yang rusak.
Berikut langkah menangani hardisk external tidak bisa dibaca dikutip dari Technowizah:
-
Pastikan hardisk ekternal memperoleh daya yang cukup
Penempatan hardisk ke netbook atau computer benar-benar membutuhkan daya tinggi. Yakinkan daya piranti Anda penuh.
Dalam pemakaian di PC, Anda bisa memakai lubang USB pada bagian belakang CPU dibanding memakai lubang yang ada di muka karena saluran energinya lebih stabil. Ini menghindar hardisk tidak bisa dibaca dan error saat digunakan.
-
Pasang hardisk di port USB lain
Bila hardisk tidak bisa dibaca saat memasangnya di port USB pertama, Anda bisa memasangnya di lubang lainnya. Tetapi, bila langkah ini gagal, Anda perlu mencoba di komputer lain. Bisa saja permasalahan datang dari port USB piranti Anda.
-
Perbarui mekanisme Windows ke yang paling baru
Langkah seterusnya, Anda bisa coba memasang Windows terkini untuk membenahi hardisk eksternal yang tidak terbaca. Berikut langkahnya:
- Ketik Windows Update di kolom penelusuran netbook atau computer di sudut kiri bawah, lalu click enter;
- Klik Cek for updates dan nantikan beberapa saat;
- Ikuti proses seterusnya sama sesuai keinginan sampai Windows lakukan penyempurnaan.
Instal ulangi USB Controllers
Langkah Menangani Hardisk External Tidak Bisa dibaca Berikut cara instal ulangi USB controllers di Piranti Manager:
- Buka Piranti Manajer dengan menelusurinya di kolom penelusuran;
- Klik pilihan Universal Seri Bus Controllers, lalu tentukan USB Composite Device;
- Klik kanan pada opsi itu dan tekan Uninstall device;
- Lakukan sistem ini untuk hapus semua perangkat di bawah USB Composite Device;
- Nyalakan ulangi computer. Windows akan automatis memasang pengontrol USB, lalu pasang hardisk external Anda.
- Check Hardisk External di Disk Management
Langkah ini cuma berlaku bila hardisk bisa dibaca di computer tetapi tidak dapat buka didalamnya.
Kasus 1: Hardisk external unallocated space
Bila alami ini, hardisk tidak ada di File Explorer. Untuk membuat terlihat, Anda harus membuat volume baru, berikut beberapa langkahnya:
- Klik kanan di unallocated ruang. Pilih New Sederhana Volume dan klik Next;
- Tentukan ukuran volume. Isi sisi Drive Letter dan Path. Click Next untuk melanjutkan;
- Partisi pola komplet. Klik Finis untuk mengonfirmasi di New Simple Volume Wizard.
Kasus 2: Hardisk doesn’t have drive letter
Dalam kasus ini hardisk terdeteksi di computer tetapi tidak dibarengi huruf drive, misalkan Disk (F:). Berikut langkah mengatasinya:
- Klik kanan di simbol hardisk Anda, lalu tentukan Change Drive Letter and Paths;
- Di jendela pop-up klik Add;
- Tetapkan huruf drive misalkan F:, lalu click OK untuk memverifikasi peralihan.
Itulah 5 langkah menangani hardisk external tidak bisa dibaca. Untuk menjaganya masih tetap awet, Anda bisa simpan kabel dan hardisk dalam tempat khusus.
Selain itu, saat mencolokkannya ke lubang USB, jauhi untuk buka file di hardisk langsung. Nantikan sesaat supaya komputer membaca data secara lengkap untuk menghindar error.